PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) hingga semester I-2021 membukukan laba periode berjalan yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk senilai US$196,50 juta atau melonjak 2.823% dibandingakn periode yang sama tahun sebelumnya senilai US$6,72 juta.

PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) dan PT Saka Energi Indonesia mengumumkan perpanjangan perjanjian pinjaman sampai dengan 6 Januari 2023 dan 1 Desember 2025.

PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) jalin kerjasama dengan PT Badak Natural Gas Liquefaction (Badak LNG) dalam pengembangan bisnis dan pemanfaatan terminal LNG sebagai bagian dari komitmen peningkatan portofolio pengelolaan bisnis Liquid Natural Gas (LNG).

PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) dan PT PAL Indonesia (Persero) berencana mengembangkan dan membangun infrastruktur LNG.

PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) membukukan rugi tahun berjalan yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar US$264,77 juta di sepanjang 2020 dibandingkan tahun sebelumnya membukukan laba sekitar US$67,58 juta.

Interkoneksi yang menghubungkan Pipa Transmisi South Sumatera West Java (SSWJ) dapat memperkuat kehandalan infrastruktur gas bumi di Indonesia bagian Barat.

PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) segera merealisasikan pembangunan jaringan interkoneksi pipa yang menghubungkan Pipa Transmisi South Sumatera West Java (SSWJ).