PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) dan PT PAL Indonesia (Persero) berencana mengembangkan dan membangun infrastruktur LNG.

Direktur Strategi dan Pengembangan Bisnis PGN, Heru Setiawan mengatakan perseroan dan PAL akan melakukan kajian mengenai kerja sama pengembangan, pembangunan, pemeliharaan dan perbaikan teknologi gas, khususnya infrastruktur LNG.

“PGN dan PAL akan melaksanakan kajian bersama mengenai pengembangan dan pembangunan LNG Carrier, storage tank gas untuk kebutuhan bisnis PGN, dan gasifikasi peralatan dan sarana pendukung pabrik PAL. Kami berharap pelaksanaan kajian dapat berlangsung secara komprehensif,” dalam keterangan tertulis, Kamis (5/8).

Heru menambahkan PGN dan PAL juga akan melaksanakan joint marketing dalam program gas for marine, salah satunya konversi kapal.

“Secara teknis, PAL memiliki kapabilitas yang lebih, sehingga PGN akan menyerap banyak pembelajaran dari PAL nantinya,” terang Heru.

Sementara Direktur Infrastruktur dan Teknologi PGN, Achmad Muctasyar mengungkapkan perseroan tetap melaksanakan manajemen mutu berstandar ISO. Penguasaan teknologi untuk menjaga infrastruktur pipa maupun non pipa yang berada di tempat-tempat yang sulit dijangkau.

“Kerja sama dengan PAL ini dapat bermanfaat bagi PGN dalam mengoptimalkan perannya, seperti yang tertuang dalam Kepmen-13, yakni pasokan LNG ke Kilang RU IV Cilacap, Terminal LNG Teluk Lamong, FSRU di beberapa lokasi, serta Ttading PGN,” ujar Achmad.