Laba PMN Turun 63,19% YoY Menjadi Rp358,594 Miliar


PT Permodalan Nasional Madani (Persero) mencatat penurunan laba tahun berjalan yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk selama 2020 sekitar 63,19% menjadi Rp358,180 miliar dibandingkan tahun sebelumnya Rp973,231 miliar.

Mengutip laporan keuangan PNM yang dipublikasi Senin (15/2), rendahnya capaian laba tersebut ditekan oleh tingginya beban usaha sekitar 18,20% dari Rp3,274 triliun menjadi Rp3,870 triliun. 

Selain itu, perseroan menderita rugi kurs sebesar Rp45,360 miliar sepanjang 2020. Padahal, di tahun sebelumnya berhasil meraih untung kurs sekitar Rp327,503 miliar.

Kendati demikian, perseroan masih mampu menorehkan pendapatan bunga dan syariah bersih sekitar 17,63% menjadi Rp3,915 triliun hingga periode yang berakhir 2020 dibandingkan tahun sebelumnya tercatat Rp3,328 triliun.

Total aset PNM mencapai Rp31,664 triliun sampai dengan Desember 2020, dengan posisi jumlah kas dan setara kas pada akhir tahun sebesar Rp4,462 triliun.


Editor : Widya