Jakarta - PT Indika Energy Tbk (INDY) hingga semester I 2022 membukukan laba periode berjalan yang diatribusikan kepada pemilik mencapai US$200,65 juta atau melonjak sekitar 1.571% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya senilai US$12,006 juta.

Laporan keuangan yang dipublikasi Jumat (5/8), lonjakan laba tersebut ditopang meningkatnya pendapatan sekitar 66,49% menjadi US$1,93 miliar dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya senilai US$1,16 miliar.

Perseroan juga berhasil meraih kenaikan pendapatan investasi sekitar dua kali lipat menjadi US$3,24 juta dari US$1,31 juta.

Meski demikian, beban pokok kontrak dan penjualan melonjak sekitar 40,33% menjadi US$1,27 miliar dari US$905 juta.

Hingga semester I 2022, total aset INDY tercatat mencapai US$3,96 miliar dengan posisi kas dan setara kas akhir periode sekitar US$1,01 miliar.