Lonjakan Kasus COVID-19 Kembali Tekan Rupiah


Situasi kasus baru COVID-19 varian delta yang terus mencapai rekor menjadi penekan nilai tukar (kurs) rupiah terhadap dolar AS.

"PPKM darurat yang diberlakukan lebih lama bisa menekan pertumbuhan ekonomi," kata Pengamat Pasar Uang Ariston Tjendra di Jakarta, Jumat (9/7).

Selain itu, indikasi pengetatan moneter oleh Bank Sentral AS bisa terjadi lebih cepat dari perkiraan sebelumnya, juga membantu penguatan dolar AS terhadap nilai tukar lainnya.

Dalam notulen rapatnya yang dirilis Kamis dinihari kemarin, para pejabat Fed mulai mempertimbangkan pengurangan pembelian aset bulanan bila data-data ekonomi membaik.

Pembelian aset merupakan salah satu stimulus moneter bank sentral untuk menggerakkan perekonomian dengan likuiditas berimbal hasil rendah.

Adapun potensi pelemahan rupiah hari ini ke 14580 per dolar AS dengan potensi support di 14500 per dolar AS.


Penulis : Indra

Editor : Irwen