Pertamina Resmi Kelola Blok Rokan


Unit usaha PT Pertamina (Persero), PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) resmi mengelola Wilayah Kerja (WK/Blok) Rokan, Riau, mulai Senin (9/8).

Secara resmi seremoni alih kelola Blok Rokan dari PT Chevron Pacific Indonesia (CPI) kepada PHR dilakukan sekitar pukul 00:14 WIB tengah malam dini hari tadi (9/8), yang  disaksikan oleh Menteri ESDM Arifin Tasrif, Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Dwi Soetjipto, Wakil Menteri I BUMN Pahala Nugraha Mansury, serta Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati.

Menteri ESDM Arifin Tasrif mengatakan pihaknya mengapresiasi SKK Migas, CPI, dan PHR, yang telah menyelesaikan sejumlah masalah kritikal dalam proses alih kelola Blok Rokan.

"Alih kelola disiapkan jauh-jauh hari agar produksi tidak menurun. Kami mengapresiasi seluruh pihak, SKK Migas, PHR, CPI yang telah menyelesaikan masalah kritikal dan mencegah penurunan produksi," katanya saat memberikan sambutan jelang acara "Serah Terima/ Alih Kelola Wilayah Kerja Rokan" dari CPI ke PHR, Senin (9/8) via daring.

Hingga akhir Juli 2021, produksi minyak di Blok Rokan rata-rata tercatat mencapai 160,5 ribu barel per hari (bph) dan produksi gas sebesar 41 juta standar kaki kubik per hari (MMSCFD).

Ia menegaskan, peningkatan produksi ini harus menjadi komitmen Pertamina karena Blok Rokan merupakan salah satu wilayah kerja migas terbesar di Indonesia yang bernilai strategis untuk mencapai target produksi minyak 1 juta bph dan 12 miliar standar kaki kubik gas per hari (BSCFD) pada 2030 mendatang.

Saat ini, Blok Rokan merupakan blok minyak terbesar kedua di Tanah Air setelah Blok Cepu yang diproduksikan Exxon Mobil Cepu Ltd (EMCL).

Sementara Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati mengatakan pengelolaan WK Rokan oleh Pertamina menjelang hari Kemerdekaan Republik Indonesia, merupakan kebanggaan bagi Pertamina dan bangsa Indonesia.

"Ini merupakan wujud dukungan dari segenap bangsa Indonesia sehingga alih kelola berjalan dengan baik," ujarnya.


Editor : Irwen