Per Agustus, Kontrak Baru PP Presisi Capai Rp3,5 Triliun


Jakarta - PT PP Presisi Tbk (PPRE) mencatatkan perolehan kontrak baru hingga Agustus tahun ini sebesar Rp3,5 triliun, meningkat 103% dari Rp1,7 triliun periode yang sama tahun sebelumnya.

“Perolehan kontrak baru dari jasa pertambangan merupakan prestasi PP Presisi yang akan menjadikan lini bisnis jasa pertambangan sebagai sumber reccuring income sekaligus sebagai mitigasi risiko bisnis sektor kontruksi,” kata Komisaris Utama PPRE Yul Ari Pramuraharjo dalam siaran pers, Kamis (23/9).

Sementara itu dalam RUPSLB perseroan, PP Presisi resmi memberhentikan dengan hormat Muhammad Toha Fauzi sebagai komisaris.

Pemberhentian ini dilakukan sehubungan dengan penunjukannya sebagai Direktur Operasi I PT Brantas Abipraya (Persero).

Dengan demikian, susunan komisaris PP Presisi adalah Komisaris Utama Yul Ari dan komisaris lainnya Sumardi serta Indra Jaya Rajagukguk.


Editor : Irwen