Jakarta - PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) meraih pertumbuhan laba periode berjalan yang diatribusikan kepada pemilik periode Januari-September 2022 sekitar 18,96% menjadi Rp1,650 triliun dari periode serupa tahun lalu Rp1,387 triliun.

Laporan keuangan perseroan yang dirilis pada Rabu (2/11), menguatnya laba ditopang oleh keberhasilan SMGR meraih pendapatan operasi lainnya sekitar Rp80,984 miliar dari sebelumnya membebani Rp37,053 miliar.

Perseroan juga meraup bagian atas hasil bersih entitas asosiasi dan ventura nebrsama sebesar Rp2,397 miliar dari sebelumnya merugi Rp34,105 miliar.

Pendapatan hanya naik sekitar 0,19% menjadi Rp25,280 triliun dari Rp25,330 triliun, diimbangi dengan kenaikan beban pokok pendapatan sekitar 1,6% menjadi Rp17,937 triliun dari Rp17,654 triliun.

Beban keuangan dipertahankan di angka Rp2,024 triliun atau serupa dengan periode yang sama tahun lalu.

Hingga akhir September 2022, jumlah aset SMGR adalah Rp74,056 triliun, dengan liabilitas sebesar Rp31,584 triliun dan ekuitas Rp40,799 triliun. Kas dan setara kas pada akhir periode sebesar Rp2,435 triliun.