Rupiah Melemah Ikuti Koreksi Mata Uang Regional


Nilai tukar Rupiah pada Selasa (27/4) berpotensi mengalami tekanan terhadap dolar AS mengikuti pergerakan turun nilai tukar regional lainnya terhadap dolar AS.

"Rupiah berpeluang melemah ke kisaran 14.530 per dolar AS dengan potensi support di level 14.460 per dolar AS," kata Pengamat Pasar Uang Ariston Tjendra di Jakarta.

Menurut Ariston, pelaku pasar mewaspadai hasil rapat kebijakan moneter Bank Sentral AS yang akan dimulai malam nanti dan hasilnya akan dirilis Kamis dinihari.

Selain itu juga menunggu pandangan the Fed mengenai gambaran inflasi AS ke depan yang bisa menggerakkan pasar.

"Dolar berpotensi menguat apabila the Fed memberikan indikasi bahwa kenaikan inflasi akan berlangsung lebih lama karena pemulihan ekonomi," terangnya.

Disisi lain, musim dividen di bursa saham Indonesia juga membantu pelemahan nilai tukar karena kebutuhan dolar AS yang meningkat untuk pembayaran dividen.


Penulis : Indra

Editor : Irwen