PLTS terbesar di Indonesia resmi beroperasi


Jakarta – PT Aruna Hijau Power (AHP), anak perusahaan PT PLN Batam bersama PT Aruna Cahaya Pratama (Aruna PV) meresmikan proyek Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Ground-Mounted berkapasitas 100 MWp terbesar di Indonesia.

“Saat ini, PLTS 100 MWp telah beroperasi secara komersial dan mulai memberikan kontribusi nyata dalam mendukung sistem kelistrikan di Kawasan Industri KBI. Ini adalah wujud nyata dalam menyediakan energi yang lebih bersih dan berkelanjutan bagi masa depan,” kata Direktur Utama PT AHP Adi Dharmanto, Kamis (5/9).

Kerja sama ini bertujuan untuk mempertegas komitmen Indonesia dalam mencapai target bauran energi baru terbarukan (EBT) sebesar 23 persen pada tahun 2025. Pembangunan PLTS Ground-Mounted 100 MWp merupakan salah satu langkah strategis untuk mendorong penggunaan energi bersih yang lebih luas, mengurangi emisi karbon, dan meningkatkan ketahanan energi nasional.

Dengan kapasitas sebesar ini, PLTS Ground-Mounted 100 MWp di Kawasan Industri KBI tidak hanya akan memenuhi kebutuhan energi kawasan industri dan sekitarnya, tetapi juga menjadi model keberlanjutan bagi proyek EBT di seluruh negeri.

Pembangunan PLTS Ground-Mounted 100 MWp ini merupakan inovasi terdepan dalam lingkup kolaborasi Salim Group antara PT Besland Pertiwi, Aruna PV dan PT TJS. PT Besland Pertiwi sebagai pemilik kawasan KBI Industrial City menyediakan lima lokasi dengan total area seluas lebih dari 80 hektar.

Sementara itu, PT AHP sebagai pengembang PLTS di bawah induk usaha Aruna PV. Di lain pihak, PT TJS sebagai pengelola kawasan melihat adanya kebutuhan energi bersih (listrik) dari para tenant, khususnya perusahaan multinasional yang memiliki kebutuhan penggunaan EBT dalam menjalankan operasional perusahaan.


Penulis : Indra

Editor : Irwen