Jakarta - PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON) meraih pertumbuhan laba tahun berjalan yang diatribusikan kepada pemilik sebesar 59,83% menjadi Rp60,724 miliar pada semester I 2022 dari periode serupa tahun lalu Rp37,991 miliar.

Berdasarkan laporan keuangan perseroan yang dirilis pada Selasa (30/8), menguatnya laba didongkrak oleh tingginya pendapatan usaha sekitar 47,18% menjadi Rp1,853 triliun dari Rp1,259 triliun.

Sayangnya, beban pokok pendapatan melonjak sekitar 42,14% menjadi Rp1,683 triliun dari Rp1,184 triliun.

Namun, beban usaha meningkat sekitar 19,10% menjadi Rp1,683 triliun dari Rp1,184 triliun.

Kendati demikian, laba usaha melonjak sekitar 710,450% menjadi Rp121,450 miliar dari Rp14,993 miliar.

WTON juga harus menerima adanya beban penurunan nilai instrument keuangan sebesar Rp7,679 miliar dari sebelumnya meraih pendapatan Rp71,436 miliar. Pendapatan bunga berkurang sekitar dua kali lipat menjadi Rp4,287 miliar dan mengalami rugi pada ventura bersama sebesar Rp713,081 juta.

Hingga semester I 2022, jumlah aset tercatat mencapai Rp8,442 triliun dengan liabilitas Rp4,950 triliun dan ekuitas sebesar Rp3,492 triliun.

Sedangkan, posisi kas dan setara kas akhir periode adalah Rp755,267 miliar.