Intraco Penta Pasang Target Penjualan Konservatif


PT Intraco Penta Tbk (INTA) menetapkan target pertumbuhan penjualan konservatif atau sekitar 10% pada tahun ini.

Menurut Direktur Intraco Penta, Eddy Rodianto, perseroan optimistis target penjualan konservatif dapat tercapai di tengah tantangan pandemi COVID-19

“Salah satu sektor yang kami prediksi bakal menjadi penopang, yakni bijih nikel, karena permintaannya yang terus meningkat. Laju industrinya saat ini cukup baik ditandai dengan banyaknya investasi yang di sektor hilir,” kata Eddy dalam keterangan tertulis, pada Kamis (18/3).

Ia menambahkan, investasi pada sektor hilir tersebut menjaga permintaan bijih nikel atau nikel ore yang semakin tinggi. Pada sektor hulu, pertambangan komoditas nikel akan menggunakan alat-alat berat milik perseroan.

“Dengan demikian, kami cukup optimistis sektor nikel dapat menopang penjualan alat berat Intraco Penta. Meski demikian, perlu diingat bahwa penggunaan alat berat pada sektor ini tidak seintensif pada pertambangan batu bara,” tambahnya.

Upaya lainya yang dilakukan perseroan untuk menyiasati pelemahan penjualan batu bara lainnya, yakni melakukan kerja sama dengan LiuGong Machinery Indonesia sebagai principal terbaru yang memiliki pangsa pasar yang besar.

Rencananya, perseroan memasarkan, melakukan penjualan, serta distribusi unit alat berat dan suku cadang dengan merk LiuGong dan Dressta.


Editor : Widya