PT Intiland Development Tbk (DILD) pada tahun ini menargetkan pra penjualan (marketing sales) mencapai Rp2,01 triliun.

Laporan tahunan Intiland 2020 yang dipublikasi Jumat (21/5), marketing sales di Jakarta masih menjadi kontributor utama dengan target Rp1,36 triliun, disusul Surabaya sebesar Rp625 miliar.

Berdasarkan segmennya, mixed use dan high rise diperkirakan dapat mencetak marketing sales sebesar Rp1,19 triliun dan perumahan Rp827 miliar.

Pada tahun ini, Intiland akan memfokuskan upaya pemasaran pada beberapa aspek utama. Pertama, fokus hanya meluncurkan produk-produk yang memiliki ceruk yang besar dan diminati oleh pasar.

Selain itu, Intiland juga akan lebih fokus pada pemasaran stok atau inventori yang masih tersedia pada proyek-proyek berjalan. Langkah lainnya adalah memperkuat armada pemasaran dalam rangka meningkatkan kinerja penjualan.

Terkait strategi pemasaran, perseroan menerapkan perubahan strategi penetapan harga karena situasi pandemi yang berimbas pada kemampuan keuangan dan arus kas konsumen. Pada tahun ini, perseroan juga menyesuaikan kemmapuan calon konsumen dengan menawarkan program cicilan panjang atau kemudahan lainnya.