Tahun Lalu, Bumi Serpong Damai Bukukan Marketing Sales Rp6,5 triliun


PT Bumi Serpong Damai Tbk
 

 

Emiten di sektor properti, PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) membukukan angka pra penjualan atau marketing sales sebesar Rp6,5 triliun sepanjang tahun lalu.

Segmen residensial, khususnya rumah tapak menjadi kontributor tertinggi angka pra penjualan. Segmen tersebut berkontribusi sebesar 65 persen, sebesar Rp4,2 triliun.

Direktur Bumi Serpong Damai, Hermawan Wijaya mengatakan, angka marketing sales sepanjang 2020 mencerminkan 90 persen dari target Rp7,2 triliun. Target tersebut ditetapkan di awal tahun, sebelum pandemi dan tidak direvisi turun

“Ini merupakan pencapaian positif di tengah pandemi sepanjang tahun 2020,” katanya dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (26/1).

Segmen penjualan lainnya, yakni segmen komersial berkontribusi sebesar 32 persen atau sebesar Rp2,1 triliun. Segmen ini terdiri atas segmen rumah toko sebesar Rp1 triliun setara 16 persen, kemudian segmen kavling tanah Rp664,9 miliar setara 10 persen dari total.

Segmen apartemen (strata title) dan kavling tanah joint venture masing-masing memberikan kontribusi 6 persen dan 3 persen atau Rp407,4 miliar dan Rp181 miliar secara berturut-turut.

BSD City dikenal sebagai kawasan kota mandiri seluas setengah kota Paris tersebut, berkontribusi sebesar 54 persen dari total pra-penjualan sepanjang 2020 atau merupakan kontributor utama angka pra penjualan. Kemudian diikuti oleh Nava Park 11 persen dan Grand Wisata 10 persen.

Adapun kontributor lainnya adalah The Zora sekitar 6 persen, Kota Wisata 5 persen, Grand City Balikpapan 3 persen, Taman Banjar Wijaya 2 persen, Apartment Southgate 2 persen, The Elements 2 persen, Taman Permata Buana 2 persen dan Legenda Wisata 2 persen.

Hermawan menambahkan, sepanjang 2020, kinerja pra penjualan tercatat mengalami pertumbuhan signifikan pada kuartal IV 2020. Sepanjang tiga bulan terakhir 2020 tersebut, BSDE berhasil membukukan pra penjualan sebesar Rp1,8 triliun.

“Meningkatnya optimisme masyarakat atas penanganan pandemi dan strategi kami untuk menghadirkan produk baru yang disertai kampanye promosi secara nasional, berhasil menarik minat konsumen untuk mendapatkan hunian/ properti berkualitas di kawasan yang kami kelola,” tegas Hermawan.


Penulis : Indra

Editor : Widya