PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) membukuan pertumbuhan laba yang dapat diatribusikan kepada pemilik perusahaan sepanjang 2020 sebesar 294,61% menjadi Rp833,090 miliar dibandingkan tahun sebelumnya hanya Rp211,117 miliar.

Laporan perusahaan yang dipublikasi Kamis (25/2), memperlihatkan realisasi peningkatan laba ini ditopang oleh kenaikan pendapatan bersih sekitar 7,76% dari Rp17,452 triliun menjadi Rp18,807 triliun.

Selain itu, perseroan berhasil menekan laju beban pokok pendapatan yang perolehannya hampir sama dengan tahun sebelumnya atau menjadi Rp15,844 triliun. Perseroan juga mampu menorehkan keuntungan selisih kurs sebesar Rp33,048 miliar hingga akhir tahun lalu dari tahun sebelumnya merugi Rp34,652 miliar.

Penghasilan bunga perseroan juga semakin meningkat sekitar 68,80% menjadi Rp51,002 miliar dari Rp30,214 miliar.

Total aset perseroan hingga periode yang berakhir 2020 mencapai Rp27,781 triliun, yang terdiri dari liabilitas dan ekuitas masing-masing Rp8,533 triliun dan Rp19,247 triliun.

Sementara, posisi kas dan setara kas pada akhir tahun tercatat sebesar Rp978,892 miliar atau tumbuh hampir tiga kali lipat dari tahun sebelumnya yang hanya Rp383,366 miliar.