Menteri BUMN Jajaki Kerja Sama Investasi dengan Qatar


Jakarta - Menteri BUMN Erick Thohir menjajaki berbagai peluang kerja sama dengan Qatar Investment Authority (QIA).

Kepada Erick, QIA mengaku terkesan dengan potensi dan perkembangan bisnis di Indonesia, terutama potensi di bidang pariwisata, energi, dan lain-lain, 

“Syukur Alhamdulillah pertemuan tadi menghasilkan sejumlah poin-poin penting, yang salah satunya minat QIA berinvestasi di bidang pariwisata, energi, dan lain-lain" dalam keterangan tertulisnya, Senin (8/11).

Menurut Erick, Qatar sangat terkesan dengan pembangunan yang terus dilakukan Indonesia selama beberapa tahun terakhir di bawah kepempinan Presiden Joko Widodo. Dengan potensi sumber daya, baik alam maupun manusia, yang dimiliki Indonesia, para investor percaya untuk berinvestasi. 

"Ini menandakan betapa besarnya potensi Indonesia di mata dunia. Tentu kerja sama bisnis yang dibangun dengan prinsip saling percaya dan menghormati. Tentu pula dengan prinsip utama kerja sama yang tak sekadar dihitung dari sisi finansial, tapi dampaknya bagi pembangunan manusia," terangnya0.

Dalam lawatannya ke Qatar, Erick juga menyempatkan diri bertemu dengan Menteri Pertahanan Qatar Khalid bin Mohammad Al Attiyah. Pertemuan ini melanjutkan pertemuan awal yang dirajut Menhan Prabowo Subianto.  

“Pertemuan dengan Menteri Pertahanan Qatar, Dr. Khalid bin Mohammad Al Attiyah, sebagai follow up kerja sama antara Pindad dengan Barzan Holding Qatar, yang telah dirajut oleh Menteri Pertahanan RI, Bapak Prabowo,” tambahnya.

Pertemuan kedua Menteri ini menghasilkan komitmen bersama untuk memajukan industri pertahanan Indonesia. 

“Alhamdulillah, dalam pertemuan ini Barzan menyatakan komitmennya untuk bekerjasama dengan Pindad untuk memajukan industri pertahanan Indonesia. Barzan menyatakan kerja sama ini nantinya bukan hanya bisnis, juga mencakup alih teknologi dan pengembangan SDM Pindad agar dapat bersaing dalam rantai nilai global.


Editor : Irwen

Editor : Widya