Erick: Laba Bersih BUMN 2021 Capai Rp126 Triliun


Jakarta - Menteri BUMN Erick Thohir menyampaikan keberhasilan transformasi yang dicanangkan Kementerian BUMN, yang tercermin dari sejumlah capaian selama 2021.

"Total pendapatan BUMN Rp1.983 triliun atau setara 99% dari pendapatan APBN," ujar Erick, Selasa (7/6).

Ia mengatakan, laba BUMN pada 2021 mencapai Rp126 triliun dari l tahun sebelumnya Rp13 triliun. Raihan pertumbuhan laba tersebut disokong oleh segala efisiensi dan perbaikan model bisnis. 

Perbaikan kinerja BUMN juga berdampak positif terhadap kontribusi untuk negara. Adapun, total pajak, dividen, dan PNBP yang diberikan BUMN secara konsolidasi mencapai Rp371 triliun. 

“Kami optimistis setoran dividen akan kembali normal setelah pandemi nanti,” tambahnya.

Lebih lanjut, saat ini ia tengah mengajukan penambahan anggaran Kementerian BUMN untuk 2023 sebesar Rp79,7 miliar atau menjadi Rp311 miliar dari sebelumnya yang hanya Rp232 miliar. Pagu indikatif yang diberikan kepada Kementerian BUMN menjadi yang terkecil dibandingkan seluruh kementerian.

"Jika tidak keberatan, kami menginginkan bisa tetap dijaga di angka 300-an (miliar), tidak terus menerus menurun seperti hari ini yang Rp194 miliar. Apalagi kalau melihat amanah yang diberikan Komisi VI, yang mana kami terus bisa memastikan pembukaan lapangan kerja, melakukan pendampingan kepada UMKM, dan terus juga menjaga proyek strategis nasional," urainya.

Total aset yang dikelola BUMN mencapai Rp8.998 triliun.


Editor : Widya