Bandara Internasional Lombok Layani 71.800 Penumpang Selama Gelaran MotoGP


Jakarta - Bandara Internasional Lombok yang dikelola PT Angkasa Pura I (Persero) tercatat melayani hingga 71.800 penumpang selama pekan pelaksanaan event MotoGP di Mandalika tanggal 15 hingga 21 Maret 2022.

Direktur Utama Angkasa Pura I, Faik Fahmi menjelaskan rinciannya sebanyak  41.500 penumpang datang dan 30.300 penumpang berangkat atau rata-rata melayani hingga 10.300 penumpang per hari.

"Untuk trafik penerbangan Bandara Internasional Lombok tercatat melayani sebanyak 663 pergerakan pesawat dengan rincian sebanyak 332 pergerakan pesawat datang dan 331 pergerakan pesawat berangkat atau rata-rata melayani hingga 95 pergerakan pesawat per hari," dalam keterangannya di Jakarta, Kamis (24/3).

Adapun pada masa pandemi COVID-19 dan sebelum adanya gelaran MotoGP di Mandalika, Bandara Internasional Lombok rata-rata  hanya melayani hingga 3.500-4.000 penumpang per hari dengan trafik pesawat mencapai rata-rata 40 pergerakan pesawat per hari.

“Jika melihat  tren pergerakan penumpang, puncak arus kedatangan terjadi pada 18 Maret 2022 di mana terdapat sebanyak 8.886 penumpang yang datang ke Lombok. Sedangkan, puncak arus keberangkatan terjadi pada 21 Maret 2022 di mana terdapat 11.010 penumpang berangkat dari Bandara Internasional Lombok," terangnya.

Lebih lanjut, secara keseluruhan operasional penerbangan selama pekan pelaksanaan MotoGP di Mandalika berjalan aman, lancar dan zero accident tidak terlepas dari sinergi dan kolaborasi semua pihak yang terlibat.

“Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh mitra usaha dan personel dari setiap instansi yang terlibat atas kerja keras serta dedikasinya dalam memberikan pelayanan kepada seluruh pengguna jasa serta menjaga kepatuhan sesuai dengan Standard Operating Procedure (SOP) yang berlaku hingga tercapainya zero accident,” tuturnya.

Menurut Faik, Angkasa Pura I sebagai pengelola Bandara Internasional Lombok optimis suksesnya pelaksanaan event MotoGP di Mandalika akan membawa dampak positif bagi pemulihan ekonomi,  industri aviasi dan pariwisata Lombok secara berkelanjutan di masa yang akan datang.


Penulis : Irwen