Tradisi Salam Air Sambut Pesawat Delegasi G20


Jakarta - Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) menggelar seremonial penyambutan kedatangan delegasi G20 (Group of Twenty) dengan tradisi salam air (water salute).

Executive General Manager Bandara Soekarno-Hatta Agus Haryadi mengatakan seremonial penyambutan delegasi yang mulai tiba pada pekan ini menghadiri Pertemuan Sherpa Ke-1, pada 7-8 Desember 2021 di Jakarta tersebut sekaligus menandakan kesiapan dukungan seluruh kegiatan Presidensi Indonesia G20 2022.

“Kami melakukan seremonial melalui tradisi water salute sebagai bentuk penyambutan dan penghormatan kepada seluruh delegasi G20. Sekaligus menandakan Bandara Soekarno-Hatta siap mendukung seluruh kegiatan pada Presidensi Indonesia G20 2022," dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (7/12).

Menurut Agus, tradisi salam air sendiri sudah dikenal di dunia penerbangan sebagai bentuk sambutan atau penghormatan bandara terhadap kedatangan penumpang pesawat, pesawat itu sendiri atau maskapai.

Tradisi salam air dalam menyambut delegasi G20 di Bandara Soekarno-Hatta ini akan dilakukan oleh dua kendaraan Airport Rescue and Fire Fighting Services (ARFFS) jenis Foam Tender 3000 yang saling berhadapan sejajar di dua sisi jalur taxiway dengan jarak sekitar 95 meter untuk saling menembakkan air ke atas dengan sudut 45 derajat dan bertemu di satu titik, sehingga air yang ditembakkan membentuk seperti busur raksasa.

Pesawat Qatar Airways QR 954 yang membawa delegasi G20 melintas di antara kedua kendaraan ARFSS serta di bawah air yang membumbung tinggi tersebut, sehingga ketika melintas air membasahi seluruh badan pesawat.

Dijelaskan, Qatar Airways QR 954 bertolak dari Abu Dhabi dan mendarat di Bandara Soekarno-Hatta sekitar pukul 14.40 WIB dengan 6 penumpang yang merupakan delegasi G20 berasal dari Inggris, India, Rusia dan Swedia.

“Setelah turun dari pesawat, saat tiba di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, para delegasi G20 akan bertemu dengan tim pendamping yang akan memberikan asistensi terkait airport handling dan hospitality. Para delegasi G20 juga akan diarahkan untuk menuju hospitality lounge di area kedatangan internasional Terminal 3,” ujarnya.

Sebagai upaya mendukung aktivitas para delegasi G20 selama berada di Indonesia, Bandara Soekarno-Hatta juga menyediakan aplikasi Health prOtocol REadiness (HORE) yang dapat digunakan delegasi G20 untuk pendataan digital, di mana aplikasi ini juga terintegrasi dengan aplikasi PeduliLindungi.

Seperti diketahui, penggunaan aplikasi PeduliLindungi diwajibkan untuk mendukung aktivitas di tengah pandemi ini.


Penulis : Irwen