PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) hingga kuartal III 2022 membukukan laba bersih mencapai Rp2,63 triliun atau meningkat 54% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya senilai Rp1,71 triliun.

PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) mencatat kinerja komoditas emas selama sembilan bulan pertama tahun ini positif.

PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) melakukan pemisahan (spin off) sebagian segmen usaha pertambangan nikel ke PT Nusa Karya Arindo (NKA) dan PT Sumberdaya Arindo (SDA) dengan nilai penyertaan modal sebesar Rp9,85 triliun.

PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) berencana meningkatkan produksi bijih nikel dari tambang Gag (Papua) sebanyak 4 juta wet metric ton (WMT) pada tahun ini.

PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) meraih lonjakan laba periode berjalan yang diatribusikan kepada pemilik paruh pertama tahun ini sekitar 31,46% menjadi Ro1,525 triliun dari Rp1,160 triliun periode serupa tahun lalu.

PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) berencana mengalihkan kepemilikan sahamnya di PT Nusa Karya Arindo dan PT Sumberdaya Arindo kepada mitra strategis.

RUPS LB PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) menyetujui rencana spin off sebagian segmen usaha pertambangan perseroan yang berlokasi di Halmahera Timur, Maluku Utara, kepada PT Nusa Karya Arindo dan PT Sumberdaya Arindo.