Suryacipta Kembangkan Subang Smartpolitan Seluas 2.717 ha
Jakarta - PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA) melalui anak usahanya, PT Suryacipta Swadaya akan mengembangkan kawasan Subang Smartpolitan seluas 2.717 hektar (ha).
“Kami sangat antusias pembangunan jalan tol akses Patimban segera dimulai dan menjadi pendorong serta tulang punggung pengembangan kota-kota dan kawasan industri baru di wilayah Subang dan Jawa Barat, termasuk kawasan Subang Smartpolitan,” kata Managing Director PT Suryacipta Swadaya, Hudaya Arryanto di Jakarta, Kamis (26/1).
Menurut Hudaya, kawasan Subang Smartpolitan seluas 2.717 hektar adalah kota mandiri terintegrasi dengan konsep smart dan sustainable.
“Subang Smartpolitan memiliki lokasi strategis di pusat industri Jawa Barat dan terkoneksi dengan jalan tol Trans Jawa, Pelabuhan Patimban, Bandara Internasional Kertajati, dan infrastruktur nasional utama lainnya,” terangnya.
Saat ini, pembangunan Jalan Tol Akses Patimban yang akan menghubungkan Jalan Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) dengan Pelabuhan Patimban telah memasuki tahap baru.
Hal ini ditandai penandatanganan Perjanjian Pengusahaan Jalan Tol (PPJT), antara Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) dengan konsorsium gabungan BUMN, swasta, serta BUMD.
Anggota konsorsium terdiri dari PT Jasa Marga (Persero) Tbk, PT Nusa Raya Cipta Tbk (NRC), PT Adhi Karya (Persero) Tbk, PT PP (Persero) Tbk, PT Wijaya Karya (Persero) Tbk, dan PT Subang Sejahtera.
Konsorsium selanjutnya membentuk PT Jasamarga Akses Patimban (JAP) sebagai Badan Usaha Jalan Tol (BUJT). Perusahaan tersebut pemenang lelang pembangunan Jalan Tol Akses Patimban.
Adapun Surya Internusa Group yang merupakan induk usaha dari PT Nusa Raya Cipta Tbk sebagai salah satu anggota Konsorsium BUJT dan PT Suryacipta Swadaya selaku pengembang kawasan Subang Smartpolitan telah merencanakan sinergi yang strategis.
Penulis : Indra
Editor : Irwen