Jakarta - Perusahaan ekspedisi, SiCepat Ekspres mencatatkan lonjakan volume pengiriman paket selama periode peak season lebaran pada 3-9 Mei 2022 sebesar 46%.

CEO SiCepat Ekspres The Kim Hai mengatakan lonjakan paket lebaran di dominasi oleh peningkatan kontribusi e- commerce sebesar 92% yang menandakan adanya kenaikan 2% dari tahun sebelumnya.

Sehubungan dengan kenaikan aktivitas belanja online masyarakat selama bulan Ramadan 2022.

"Lonjakan paket Ramadan ini menjadi catatan positif bagi SiCepat Ekspres dan para pelaku bisnis pasca pandemi," dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (18/5).

Berdasarkan hasil survei oleh SurveySensum, masyarakat telah menyiapkan anggaran belanja Ramadan 2022 mencapai Rp6,9 juta atau 10% lebih tinggi dibanding Ramadan 2020 saat pertama terjadi pandemi Covid-19.

Menurut Kim, pencapaian tersebut turut memberi motivasi kepada SiCepat untuk terus meningkatkan pelayanan yang dapat memudahkan dan saling memberi keuntungan bagi Sahabat SiCepat.

Di sisi lain, juga membuktikan bahwa tren belanja online masih akan terus meningkat dan berpotensi bertumbuh.

Sementara itu, kenaikan jumlah pengiriman paket juga dipicu hadirnya fitur request pickup dan layanan Sameday pada SiCepat Super Apps yang dapat diunduh melalui Play Store dan App Store.

SiCepat Super Apps menyediakan berbagai fitur seperti cek ongkir, order, produk dan layanan, donasi serta informasi mengenai voucher diskon yang dapat dinikmati oleh seluruh pengguna.

SiCepat Ekspres juga turut menyemarakkan bulan suci Ramadan dengan memberikan bantuan sosial melalui program #YukSelaluBerbagi.

Melalui program tersebut, SiCepat telah mendistribusikan bantuan berupa 9.400 takjil gratis, 1.042 paket sembako, 2.350 pengiriman paket gratis, 430 alat ibadah, 250 paket alat kebersihan, dan 180 paket alat tulis.

"Seluruh bantuan telah diterima oleh masyarakat yang tersebar di wilayah DKI Jakarta, Depok, Tangerang, Bogor, Bandung, Semarang dan Sumatera," ujarnya.