Jakarta - PT Pupuk Indonesia (Persero) kembali meraih peringkat korporasi dan obligasi Rupiah jangka panjang AAA(idn) dengan prospek stabil dari Fitch Ratings.

Dengan raihan ini, perusahaan berhasil mempertahankan rating yang diberikan lembaga pemeringkat utang internasional itu pada 2021.

Direktur Keuangan Pupuk Indonesia, Wono Budi Tjahyono mengatakan perseroan mengapresiasi keputusan Fitch Ratings yang menetapkan ratings AAA(idn) terhadap korporasi dan obligasi Rupiah Pupuk Indonesia.

"Ini menunjukkan bahwa kami adalah perusahaan yang kredibel serta sehat secara finansial," dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (26/1).

Menurut Wono, pemberian peringkat dari Fitch Ratings ini juga akan berdampak positif bagi Pupuk Indonesia, khususnya di mata investor, kreditur, pemerintah, pemegang saham maupun masyarakat luas.

Peringkat AAA(idn) ini merupakan peringkat tertinggi yang diberikan kepada perusahaan di Indonesia atau emiten penerbit obligasi dengan ekspektasi risiko gagal bayar utang sangat rendah.

Fitch Ratings memberikan peringkat AAA(idn) kepada Pupuk Indonesia berdasarkan beberapa faktor diantaranya karena kinerja keuangan, status, kepemilikan, dan kontrol perusahaan yang sepenuhnya di bawah pemerintah Indonesia.

“Kinerja dan prospek usaha Pupuk Indonesia sangat baik, dan konsisten masuk ke dalam jajaran sepuluh produsen pupuk terbesar di dunia,” terangnya.

Pupuk Indonesia juga memiliki peran tunggal sebagai agen pemerintah dalam memproduksi dan mendistribusikan pupuk bersubsidi kepada petani yang berhak melalui skema public service obligation (PSO) atau subsidi.

Selain menjalankan mandat program pupuk bersubsidi dari Pemerintah untuk mendukung ketahanan pangan nasional, Fitch Ratings juga menilai bisnis pupuk komersial yang dilakukan Pupuk Indonesia juga berkinerja sangat baik.

Selain itu, program investasi ke depannya juga akan mendukung pertumbuhan berkelanjutan perusahaan.