PTPP Tuntaskan Pembangunan Bendungan Pidekso
Jakarta - Perusahaan konstruksi milik BUMN, PT PP (Persero) Tbk menuntaskan pembangunan konstruksi proyek Bendungan Pidekso yang berlokasi di Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah.
Proyek pembangunan bendungan tersebut diresmikan langsung oleh Presiden RI Joko Widodo yang ditandai secara simbolis dengan prosesi penekanan tombol sirine dan penandatanganan prasasti.
Direktur Utama PTPP, Novel Arsyad mengatakan kehadiran Bendungan Pidekso ini diharapkan memiliki dampak positif bagi masyarakat di Provinsi Jawa Tengah, khususnya yang berada di Kabupaten Wonogiri.
"Dibangunnya bendungan ini juga dapat memberikan nilai tambah sebagai kawasan wisata air yang dapat dinikmati oleh para wisatawan lokal terutama masyarakat yang tinggal di sekitar
bendungan," dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (29/12).
Menurut Novel, PTPP bangga dapat menyelesaikan pembangunan proyek bendungan tersebut dengan
kualitas terbaik dan bermanfaat bagi masyarakat Indonesia.
"Tidak hanya itu, pembangunan Bendungan Pidekso beserta fasilitasnya dapat diselesaikan lebih cepat 12 bulan dari yang ditargetkan,” terangnya.
Bendungan Pidekso yang dimiliki oleh Kementerian PUPR ini memiliki nilai total nilai kontrak sebesar Rp739 miliar, dimana pembangunannya dimulai sejak tahun 2014 dan dapat diselesaikan lebih cepat 12 bulan dari yang ditargetkan.
Bendungan ini terang Novel, memiliki kapasitas penampungan sebesar 25 juta meter kubik dengan luas genangan 232 hektar dan tinggi 44 meter.
Kehadiran Bendungan Pidekso ini diharapkan dapat mereduksi banjir sebesar dari 349 meter kubik per detik menjadi 311 meter kubik per detik.
Selain itu, kehadiran bendungan ini dapat dimanfaatkan untuk mengaliri irigasi seluas 1.500 hektare dan menghasilkan air baku sebesar 300 liter per detik.
"Tidak hanya itu saja, bendungan yang terletak pada aliran Sungai Bengawan Solo tersebut juga dapat dimanfaatkan sebagai tujuan pariwisata di Kabupaten Wonogiri," ujarnya.
Penulis : Irwen