Jakarta - PT PP Presisi Tbk (PPRE) memperpanjang perjanjian kredit dari PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk senilai Rp770 miliar sampai dengan 31 Mei 2023 dari sebelumnya 31 Januari 2023.

Menurut Direktur Keuangan, Manajemen Risiko & Legal PPRE M Arif Iswahyudi, fasilitas kredit ini berupa kredit modal kerja sebesar Rp480 miliar yang akan digunakan untuk tambahan modal kerja guna penyelesaian pekerjaan pembangunan jalan tol Cinere-Jagorawi seksi 3, serta fasilitas non cash loan Rp290 miliar yang akan digunakan untuk penerbitan SKDBN/LC dalam pembelian barang/jasa dari dalam negeri untuk penyelesaian pekerjaan konstruksi proyek.

“Perseroan dan PT Lancarjaya Mandiri Abadi (LMA) memerlukan perpanjangan jangka waktu fasilitas modal kerja dan fasilitas non cash loan untuk mendukung pembiayan atas pelaksaaan proyek sampai dengan selesai," tutur Arif dalam keterbukaan informasi, Rabu (14/12).

Ia menambahkan, fasilitas pinjaman ini memiliki kupon sebesar 7,25% per tahun.

LMA yang juga merupakan entitas usaha PPRE telah memperoleh sharing lomit dalam fasilitas modal kerja senilai Rp286,825 miliar.

Sumber dana yang akan digunakan oleh PPRE dan LMA untuk membayar pinjaman BNI adalah pembayaran tagihan proyek pekerjaan pembangunan jalan tol Cinere-Jagorawi seksi 3 dengan cara membuka rekening penampungan atas nama KSO di BNI.