Jakarta - PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) sepanjang 2022 membukukan laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik mencapai Rp1,84 triliun atau meningkat 3,02% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya Rp1,78 triliun.

Laporan keuangan yang di rilis Selasa (28/3), peningkatan laba tersebut ditopang pertumbuhan penjualan bersih sebesar 10,54% menjadi Rp16,32 triliun dari Rp14,77 triliun pada 2021.

Seiring penjualan, beban pokok penjualan naik sekitar 15,96% menjadi Rp11,18 triliun dari Rp9,64 triliun.

Beban usaha juga meningkat sekitar 3,6% menjadi Rp3,33 triliun dari Rp3,21 triliun.

Hingga akhir Desember 2022 total aset perseroan tercatat mencapai Rp25,70 triliun, dengan posisi kas dan setara kas Rp4,52 triliun.