Per Maret, Transaksi Modal dan Finansial Surplus US$5,6 Miliar


Bank Indonesia mencatat transaksi modal dan finansial pada kuartal I 2021 surplus sebesar US$5,6 miliar (2,0% dari PDB), setelah pada triwulan sebelumnya mencatat defisit sebesar US$1,0 miliar (0,4% dari PDB).

“Aliran masuk modal asing dalam bentuk investasi portofolio makin meningkat seiring persepsi positif investor terhadap prospek perbaikan perekonomian domestik yang tetap terjaga di tengah ketidakpastian pasar keuangan global yang masih berlangsung," kata Direktur Eksekutif BI, Erwin Haryono dalam publikasi resmi, Jumat (21/5).

Dijelaskan, surplus tersebut ditopang oleh investasi portofolio yang mencatat net inflows sebesar US$4,9 miliar, lebih tinggi dibandingkan dengan capaian surplus pada triwulan sebelumnya sekitar US$2,0 miliar. Capaiannya terutama didorong oleh penerbitan global bonds dan peningkatan aliran masuk modal asing di pasar saham.

Investasi langsung juga mencatat surplussebesar US$4,1 miliar, melanjutkan capaian surplus pada triwulan sebelumnya sebanyak US$4,2 miliar, terutama dalam bentuk modal ekuitas.

Sementara itu, transaksi investasi lainnya mencatat defisit yang lebih rendah antara lain disebabkan oleh penurunan penempatan simpanan di luar negeri.


Editor : Irwen