Austin, Texas, (ANTARA/PRNewswire) - Setiap tahun, para pengusaha teknologi berbakat dari seluruh penjuru dunia berkumpul di acara South by Southwest (SXSW) di Austin, Texas. Acara ini berlangsung dari 8 hingga 16 Maret 2024 untuk memamerkan keunggulan dan ide-ide inovatif mereka. Orderfaz, sebuah perusahaan Fintech untuk Social Commerce yang berasal dari Bandung, turut serta menunjukkan inovasi terbarunya di panggung internasional dengan sukses mengikuti pameran prestisius SXSW 2024.

COO Orderfaz Mohamad Iqbal - Katya Olga - CEO Orderfaz Reynaldi Gandawidjaja di acara South by Southwest 2024 (SXSW) di Austin, Texas.

Acara SXSW telah menjadi magnet bagi para ahli teknologi, professional media ternama, investor modal ventura, dan angel investor dari seluruh dunia. Acara ini tidak hanya menjadi ajang pertemuan dan pertukaran ide, tetapi juga peluang emas bagi perusahaan-perusahaan seperti Orderfaz untuk memperluas jangkauan pasar dan memperkenalkan inovasi buatan Indonesia kepada panggung global. Seperti halnya peran SXSW dalam membesarkan beberapa perusahaan teknologi terkemuka seperti Twitter, SXSW memberikan dampak besar kepada Twitter pada tahun 2007 setelah setahun sebelumnya saat pertama kali diluncurkan pada 15 Juli 2006 tidak mendapatkan hasil positif. Twitter berhasil mendapatkan atensi di pagelaran SXSW 2007 dimana mengalami peningkatan traffic tiga kali lipat dari sebelumnya 20.000 ke 60.000 tweet per hari selama acara tersebut.

Orderfaz, yang menjadi salah satu dari sepuluh perusahaan terpilih, dan sangat mengapresiasi dukungan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) bersama dengan Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) Provinsi DKI Jakarta. Perusahaan ini terinspirasi oleh tantangan pemilik toko online dalam mengelola pesanan yang tidak terkonversi dengan baik, terutama dalam proses checkout yang kompleks dan membutuhkan pengecekan di berbagai platform.

Dengan slogan "Tingkatkan Konversi pada Toko Online," Orderfaz menciptakan sebuah solusi yang revolusioner: Keyboard Smartphone khusus untuk jualan online yang terintegrasi langsung dengan toko online. Ini memberikan efisiensi luar biasa bagi pemilik toko dalam meningkatkan konversi penjualan. Dengan menggunakan Keyboard Orderfaz, pemilik toko dapat mengelola transaksi, mengirim paket, dan mengecek ongkir dalam satu aplikasi keyboard yang dapat digunakan pada aplikasi pesan apa pun di smartphone mereka. Hal ini menjadi bukti nyata kolaborasi yang erat antara Pemerintah dan Swasta dalam mendukung pertumbuhan industri kreatif dan teknologi di Indonesia.

Reynaldi Gandawidjaja, CEO Orderfaz, menyatakan, "Kami merasa bangga dan bersyukur atas kesempatan yang diberikan untuk berpartisipasi dalam ajang bergengsi SXSW ini. Keikutsertaan kami menegaskan komitmen kami untuk terus menghadirkan solusi-solusi digital yang inovatif dan bermanfaat bagi masyarakat."

Dalam paviliun Indonesia yang mengusung tema "Creation Ignites Action," Orderfaz berhasil menarik perhatian para pengunjung, investor, dan panelis SXSW dengan inovasi terbaru mereka di industri Social Commerce. Mohamad Iqbal, COO Orderfaz, menekankan pentingnya kerja sama antar perusahaan startup untuk menciptakan dampak yang lebih besar dalam industri teknologi. "Partisipasi kami di SXSW tidak hanya sekadar memamerkan produk, tetapi juga menjalin kemitraan strategis dan membangun jejaring yang kuat untuk pertumbuhan bersama," katanya.

Firstman Marpaung, salah satu perwakilan kurator SXSW 2024, memberikan apresiasi terhadap peran Orderfaz dan perusahaan rintisan lainnya dalam menginspirasi generasi muda Indonesia untuk mengembangkan potensi kreatif dan teknologi mereka. "Keberadaan perusahaan-perusahaan seperti Orderfaz membawa semangat baru dalam menginspirasi generasi muda Indonesia untuk mengembangkan potensi kreatif dan teknologi mereka," ujarnya.

Dengan kehadiran mereka yang sukses di SXSW 2024, Orderfaz siap melangkah lebih jauh untuk mengembangkan visi mereka dalam menciptakan solusi-solusi teknologi yang relevan, berdampak, dan inovatif dalam skala global. Ini adalah bukti nyata kemampuan dan komitmen Indonesia dalam meraih pengakuan internasional di dunia teknologi.