Jakarta - PT Mark Dynamics Indonesia Tbk (MARK) membukukan kenaikan  penjualan di sepanjang 2021 sekitar 111,150% menjadi Rp1,193 triliun dari tahun sebelumnya sebesar Rp565,439 miliar.

Berdasarkan laporan keuangan, Senin (28/3), menguatnya penjualan pacu pertumbuhan laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas lebih dari dua kali lipat atau menjadi Rp392,150 miliar dari Rp144,026 miliar. Laba usaha juga membesar sekitar empat kali lipat dari Rp183,544 miliar menjadi Rp515,049 miliar.

Sayangnya, beban pokok penjualan juga meningkat sebesar 78,58% menjadi Rp586,894 miliar dari Rp328,644 miliar. Beban usaha juga naik hampir dua kali lipat menjadi Rp91,563 miliar dari Rp53,250 miliar.

Selain itu, MARK juga harus menerima adanya beban lain-lain bersih sebesar Rp9,471 miliar dari sebelumnya mengantongi pendapatan sekitar Rp3,146 miliar.  Hingga periode yang berakhir Desember 2021, total aset MARK tercatat mencapai Rp1,078 triliun, dengan kas dan setara kas akhir tahun Rp104,216 miliar.