MBTO Proyeksi Laba Bersih 2021 Capai Rp87 Miliar


Jakarta - PT Martina Berto Tbk (MBTO) memproyeksikan laba usaha bersih hingga akhir tahun ini sebesar Rp87 miliar.

Direktur Utama MBTO Bryan D Tilaar mengatakan seiring laba usaha bersih, laba sebelum pajak ditargetkan sebesar Rp71 miliar atau tertinggi dalam sejarah perseroan, Return On Capital Employed (ROCE) 14,53%, Return On Assets (ROA) 8,51%, dan Return On equity (ROE) 13,70%.

“Pertumbuhan net sales tahun ini diperkirakan meningkat 20% dibanding tahun lalu dengan beberapa strategi antara lain adaptif, fokus pada digital channel, peremajaan design kemasan, perbaikan laba, pengembangan distribusi, perbaikan supply chain dan cash flow,” katanya disela Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPS) di Jakarta, Kamis (26/8).

Menurut Bryan, untuk meningkatkan pendapatan perseroan terus menangkap peluang dan mengembangkan produk herbal seperti imunku.

“Kami juga memperkuat pemasaran produk secara online dan sudah dilakukan sejak semester I tahun ini. Perbaikan kemasan yang lebih menarik juga dilakukan untuk menarik minat konsumen,” tuturnya.

Sementara itu CEO Martha Tilaar Grup Kilala Tilaar mengungkapkan perseroan telah membuat kemasan baru yang ramah lingkungan dan memonitor perubahan gaya hidup masyarakat.

“Kita sedang memantau perubahan gaya hidup konsumen dan fokus pada produk skincare, hardcare dan suplemen serta jamu. Untuk produk suplemen, tahun ini akan diluncurkan varian baru dari produk imunku,” tegasnya.


 

 


Penulis : Indra

Editor : Irwen