Market Cap dan EBITDA Waskita Karya Cemerlang di 2025


Jakarta - Menteri BUMN Erick Thohir optimistis PT Waskita Karya (Persero) Tbk dapat mencapai target transformasi 2025, yaitu pertumbuhan Market Cap 2x dan EBITDA 3x. 

“Saya mengapresiasi kerja keras Waskita Karya yang on track dalam upaya transformasinya, sambil terus mendorong peningkatan IRR dan investasi strategis untuk memperkuat permodalan. Saya optimistis Waskita bisa mencapai target transformasi tahun 2025, yaitu pertumbuhan Market Cap 2x dan EBITDA 3x,” ujar Erick Thohir melalui siaran pers pada Rabu (20/4).

Menurut Erick, transformasi ini adalah bagian dari transformasi menyeluruh BUMN Karya. 

“Kita sudah punya roadmap untuk mentransformasi BUMN Karya. Kita memperbaiki portofolio dan melakukan re-grouping, serta konsolidasi agar BUMN-BUMN Karya kita bisa memiliki spesialisasi dan keahlian - sejalan dengan regulasi industri konstruksi di Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. Bukan bisnis yang generalis apalagi Palugada,” tegasnya.

Ia turut menyampaikan pentingnya pembangunan infrastruktur, serta peranan pemerintah dan swasta. 

“Pembangunan infrastruktur adalah kunci untuk kemajuan ekonomi dan peningkatan daya saing dengan menekan biaya logistik kita yang saat ini masih 23%. Karenanya pemerintah hadir, dan sepanjang pemerintahan Bapak Presiden Joko Widodo, pemerintah telah membangun 1.900 km jalan tol yang menyambungkan baik Trans Jawa, Trans Sumatera dan beberapa di Kalimantan dan Sulawesi. Namun peranan swasta menjadi penting untuk mempercepat pembangunan, dan meningkatkan operasionalnya,” urainya.

Direktur Utama Waskita Karya Destiawan menambahkan, penyehatan keuangan perusahaan sudah berjalan baik melalui 8 stream dengan dukungan 21 bank untuk restrukturisasi utang induk yang telah tercapai 100% pada 2021, sementara utang anak- anak perusahaan, ditargetkan selesai seluruhnya pada tahun 2022.

“Strategic partnership, seperti dengan Indonesia Investment Authority (INA), merupakan strategi yang dikembangkan Waskita untuk percepatan penyelesaian sejumlah ruas jalan tol, dan menguatkan modal kerja untuk proyek-proyek Waskita, sehingga membantu pencapaian pertumbuhan yang baik dengan tren positif,” tutur Destiawan.

Pada Kamis (14/4) lalu, INA dan Waskita Karya mengumumkan kerjasama investasi strategis untuk ruas jalan tol Trans Jawa, yakni tol Kanci – Pejagan dan Tol Pejagan – Pemalang.


Editor : Irwen

Editor : Widya