Jakarta - PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) membukuan laba periode berjalan yang diatribusikan kepada pemilik sekitar Rp3,309 triliun, menyusut sekitar 33,40% pada akhir September tahun ini dari periode serupa tahun lalu mencapai Rp4,969 triliun.

Laporan keuangan perseroan yang dirilis pada Kamis (1/12) memperlihatkan pelemahan laba terjadi akibat membengkaknya beban pokok penjualan sekitar 21,52 % menjadi Rp32,922 triliun triliun dari Rp27,090 triliun.

Selain itu, beban keuangan melonjak sekitar empat kali lipat menjadi Rp4,253 triliun dari Rp1,323 triliun.

Namun, laba usaha berhasil ditingkatkan sekitar 8,23% menjadi Rp9,551 triliun dari Rp8,824 triliun.

Penjualan bersih juga naik sebesar 14,75% menjadi Rp48,909 triliun dari Rp42,622 triliun.

“Dengan senantiasa fokus untuk menjaga keseimbangan antara pertumbuhan volume penjualan dan profitabilitas, ICBP mampu mempertahankan kinerja yang positif pada periode sembilan bulan tahun ini,” kata Direktur Utama dan CEO ICBF Anthoni Salim melalui siaran pers, Kamis (1/12).

Adapun, total aset ICBP tercatat mencapai Rp113,618 triliun per September tahun ini, dengan ekuitas sebesar Rp57,624 triliun dan liabilitas Rp55,993 triliun.

Sedangkan, posisi kas dan setara kas pada akhir periode sebesar Rp12,809 triliun.