JACCS MPM Finance Bidik Pembiayaan Baru Rp3,81 Triliun


 

PT JACCS MPM Finance Indonesia menetapkan target pembiayaan baru di sepanjang tahun ini sebesar Rp3,81 triliun atau 45,76% lebih rendah dari tahun sebelumnya yang mencapai Rp7,04 triliun.

Berdasarkan laporan tahunan JACCS MPM Finance 2020 dikutip Senin (31/5), perseroan memproyeksikan pendapatan sebesar Rp1,44 triliun, dengan rugi bersih tahun berjalan sekitar Rp84,31 miliar pada tahun ini.

Perseroan juga mencanangkan perolehan total aset mencapai Rp7,99 triliun yang terdiri dari liabilitas sebanyak Rp6,82 triliun dan ekuitas Rp1,17 triliun.

Manajemen berpandangan proyeksi kinerja tersebut seiring dengan membaiknya perekonomian nasional, pasar otomotif juga mulai bergairah, sehingga berdampak terhadap industri pembiayaan yang diperkirakan tumbuh sekitar 5%.

Selain itu, sektor konstruksi juga bakal memiliki prospek yang baik pada tahun ini. Salah satu pendorongnya adalah rencanap emerintah untuk meluncurkan SWF dalam rangka mendanai kesenjangan antara ABPN dan anggaran yang dibutuhkan untuk pembangunan infrastruktur.

Pada tahun lalu, perseroan merealisasikan pembiayaan baru sebesar Rp3,10 triliun.

Pendapatan usaha dibukukan sekitar Rp1,77 triliun dengan rugi tahun berjalan mencapai Rp296,37 miliar.


Editor : Irwen

Editor : Widya