ITMG Targetkan Produksi dan Penjualan 18,8 Juta Ton dan 21,5 Juta Ton


Jakarta - PT Indo Tambang Megahraya Tbk (ITMG) mencanangkan volume produksi dan penjualan masing-masing sebanyak 17,5-18,8 juta ton dan 20,5-21,5 juta ton.

“Dari target penjualan tersebut, sekitar 51% harga jualnya telah ditetapkan, 37% mengacu pada indeks harga batubara, sedangkan sisanya 12% belum terjual,” kata Direktur Utama ITMG Mulianto dalam publik expose live 2022 pada Kamis (15/9).

Ia melanjutkan, saat ini sektor pertambangan batubara sebagai bisnis inti memberikan kontribusi pendapatan secara signifikan pada perusahaan. Dua bidang usaha lainnya adalah jasa energi dan bisnis terbarukan serta lain-lain.

Di sektor bisnis terbarukan, ITMG mengambil peluang usaha panel surya atap yang kebutuhannya semakin bertumbuh. PT Cahaya Power Indonesia (CPI), anak perusahaan, telah menandatangani perjanjian pembelian tenaga listrik (PPA) atam surya dengan total kapasitas 7,27 MWp.

Selain itu, PLTS di pelabuhan Bontang juga telah meningkatkan porsi konsumsi energi dari sumber energi terbarukan. Saat ini, ITMG juga tengah membangun PLTS baru di Melak.

Pada bisnis pertambangan, IMTG akan terus melakukan ekspolorasi tambang yang dimiliki guna memastikan pertumbuhan organic atas cadangan batubara, mengembangkan lahan tambang baru, dan terus memperhatikan peluang yang ada di sektor tambang mineral yang bersih.

Di bidang jasa energi, ITMG akan melakukan ekspansi pembelian batubara yang bersumber dari pihak ketiga guna meningkatkan pendapatan dari perdagangan dan percampuran batubara, memanfaatkan prasarana logistic yang dimiliki.


Editor : Widya