IHSG Ditutup Menguat 0,28% ke 6.376


 

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada akhir perdagangan hari ini ditutup menguat 17,55 poin atau 0,28% ke level 6.376,75.

Kenaikan IHSG ditopang kenaikan empat dari 10 sektor. Yakni sektor aneka industri, keuangan, tambang dan infrastruktur masing-masing menguat 1,68%, 1,16%, 0,23% dan 0,18%.

Sementara itu, laju IHSG tertekan penurunan enam sektor antara lain industri dasar, perdagangan, barang-barang konsumsi dan manufaktur.

Terdapat 212 saham menguat, 268 saham melemah, 160 saham stagnan. Total volume perdagangan mencapai 27,06 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 12,58 triliun.

Sedangkan saham-saham yang masuk top gainers LQ45 diantaranya, PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) naik 3,64% ke Rp 1.140 per saham, PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) naik 3,47% ke Rp 2.680 per saham, PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) naik 3,27% ke Rp 1.265 per saham.

Untuk saham-saham yang masuk top losers LQ45 yaitu, PT Summarecon Agung Tbk (SMRA) turun 3,30% ke Rp 880 per saham, PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) turun 3,21% ke Rp 11.325 per saham, PT PP (Persero) tbk (PTPP) turun 2,97% ke Rp 1.635 per saham.

Investor asing membukukan net buy atau beli bersih sebesar Rp522,99 miliar di seluruh pasar. Saham yang paling banyak diborong asing adalah PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) sebesar Rp253,1 miliar, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) sebesar Rp127,4 miliar dan PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) Rp78,5 miliar.

Sementara itu, saham net sell asing atau yang paling banyak dijual asing adalah PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) sebesar Rp73,5 miliar, PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) Rp22,9 miliar dan PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) Rp21,6 miliar.


Penulis : Indra

Editor : Irwen