IHSG berpotensi tertekan


Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan, Selasa (23/4), berpotensi tertekan.

“Pola gerak IHSG masih dibayangi tekanan wajar di tengah gejolak harga komoditas dan nilai tukar yang masih memiliki volatilitas tinggi. Masih minimnya sentimen membuat IHSG cenderung memiliki potensi tekanan yang lebih besar dibanding peluang kenaikannya," kata CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya.

William memproyeksikan IHSG bergerak di rentang support 7.002 dan resistance 7.189. Saham – saham yang dapat dicermati diantaranya, ASII, TLKM, BBNI, BBRI, BSDE.

 

 


Penulis : Indra

Editor : Irwen