Surat Utang Global Bank Mandiri Oversubscribe 8,3 Kali


PT Bank Mandiri (Persero) Tbk mencatat kelebihan permintaan (oversubscription) lebih dari 8,3 kali atau menjadi sebanyak US$2,5 miliar, dari rencana jumlah surat utang global yang diterbitkan sebesar US$300 juta.

“Hal ini menunjukkan persepsi positif dari investor asing terhadap kinerja dan prospek bisnis Bank Mandiri ke depan,” kata Direktur Treasury dan International Banking Bank Mandiri, Panji Irawan melalui siaran pers, Selasa (13/4).

Menurut dia, positifnya keyakinan investor juga terlihat dari rating yang diberikan kepada obligasi ini dari lembaga pemeringkat internasional, yaitu Baa2 dari Moody’s dan BBB- dari Fitch. 

Rencananya, Bank Mandiri akan menggunakan dana hasil penerbitan surat utang global berkelanjutan ini untuk membiayai atau membiayai kembali proyek-proyek berwawasan lingkungan (green) dan sosial. Surat utang global tersebut memiliki tenor 5 tahun dengan kupon sebesar 2,00%. 

Dalam penerbitannya, Bank Mandiri menunjuk Deutsche Bank, HSBC, dan Mandiri Securities sebagai Joint Lead Managers.

“Penerbitan Sustainability Bond pertama Bank Mandiri dan merupakan bagian dari implementasi Rencana Aksi Keuangan Berkelanjutan (RAKB) yang telah disusun Perseroan dan telah memenuhi standar Sustainability Bond Guidelines dari International Capital Market Association (ICMA),” urainya.

 


Editor : Irwen