Investor Beralih ke Aset Berisiko, Harga Emas Diprediksi Terkoreksi  


Harga emas pada Selasa (27/7) berpotensi mengalami tekanan dipicu meningkatnya minat pasar terhadap aset berisiko dengan penguatan indeks saham AS semalam.

"Penurunan juga mungkin disebabkan oleh pasar yang berkonsolidasi menantikan hasil rapat kebijakan moneter bank sentral AS di hari Kamis dinihari pekan ini," kata Pengamat Komoditas Ariston Tjendra di Jakarta. 

Dijelaskan, sinyal tapering dari The Fed bisa memberikan tekanan lanjutan untuk harga emas dan sebaliknya.

Adapun harga emas bisa menguji kisaran US$1780 per troy ons hari ini dengan kisaran resisten di dekat US$1815 per troy ons.

"Malam ini pasar akan menantikan data ekonomi AS, survei tingkat keyakinan konsumen bulan Juli. Data yang membaik bisa memberikan tekanan tambahan untuk harga emas dan sebaliknya," ujar Ari


Penulis : Indra

Editor : Irwen