Produk Pertanian dari Guizhou Semakin Diminati di Hong Kong


Departemen Pertanian dan Urusan Pedesaan Provinsi Guizhou

Guiyang, China (ANTARA/Xinhua-AsiaNet) - Pertanian telah menjadi salah satu bidang kerjasama paling penting antara Provinsi Guizhou di barat daya China dan Daerah Administratif Khusus (SAR) Hong Kong.

Serangkaian kegiatan promosi yang diselenggarakan oleh departemen pertanian dan urusan pedesaan serta departemen perdagangan Provinsi Guizhou diadakan di Pusat Konvensi dan Pameran Hong Kong pada bulan Agustus.

Ini adalah tahun kedelapan Guizhou berpartisipasi dalam Hong Kong Food Trade Expo dan Hong Kong International Tea Fair, dengan harapan dapat lebih memperluas pasar internasional dengan bantuan SAR Hong Kong.

Penyelenggara mengundang 32 perusahaan pertanian dari Guizhou untuk mengadakan pameran pertanian dan promosi merek dalam acara tersebut.

Guizhou memiliki lingkungan ekologi yang baik dan telah mengembangkan produk pertanian hijau yang bergizi dan bersih, termasuk matcha, biji coix, dan gastrodia elata.

Berkat kekayaan sumber daya alamnya, Guizhou telah mengembangkan delapan kluster industri pertanian unggulan dalam cabai, jamur yang dapat dimakan, daging sapi, herbal medis Tiongkok, teh hijau, dan ayam pedaging.

Saat ini, total area penanaman daun teh, cabai, dan bunga mawar Roxburgh stabil masing-masing di angka 7 juta mu (sekitar 466.667 hektar), 5 juta mu, dan 2,1 juta mu, semuanya menempati peringkat teratas di seluruh negeri.

Pada tahun 2023, penjualan matcha di Kabupaten Jiangkou telah melampaui 1.000 ton, dengan nilai total produksi mencapai 200 juta yuan (sekitar 28,2 juta dolar AS).

 

Sumber: Departemen Pertanian dan Urusan Pedesaan Provinsi Guizhou


Penulis : Adityawarman