Jakarta - PT Prima Andalan Mandiri Tbk menetapkan harga penawaran umum saham perdana (IPO) sebesar Rp1.420 per saham.

Berdasarkan prospektus ringkas yang dipublikasi Selasa (31/8), Prima Andalan Mandiri akan menawarkan sebanyak-banyaknya 335,56 juta saham baru atau mewakili 10% dari modal disetor perseroan.

Dengan demikian, perseroan akan meraih dana hasil IPO sebesar Rp504,89 miliar.

Perseroan berencana menggunakan dana hasil IPO sekitar Rp441 miliar untuk pembelian peralatan beras sebagai pendukung produksi, dan sisanya digunakan sebagai modal kerja dalam bentuk setoran modal kepada PT Mandala Karya Prima untuk pembayaran utang usaha dan biaya operasional.

Dalam aksi korporasi ini, perseroan menunjuk Buana Capital Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi efek.

Adapun, jadwal pelaksanaan IPO adalah tanggal efektif dari OJK pada 30 Agustus 2021, masa penawaran umum 1-3 September 2021, penjatahan 3 September 2021, distribusi saham secara elektronik dan pengembangan uang pemesanan 6 September 2021, serta pencatatan di BEI 7 September 2021.