Pemerintah Serap Lelang Sukuk Tambahan Rp2,63 Triliun


Pemerintah menyerap dana sebesar Rp2,63 triliun dari lelang tambahan empat seri surat berharga syariah negara (SBSN) atau sukuk negara.  Total penawaran yang masuk mencapai Rp3,41 triliun.

 

Publikasi resmi Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan dikutip Kamis (22/4) menyebutkan, pemerintah memenangkan seluruh penawaran masuk seri PBS027 sebesar Rp170 miliar dengan imbal hasil rata-rata tertimbang 4,81872%.

 

Seri PBS017, pemerintah memenangkan seluruh jumlah penawaran masuk sebesar Rp550 miliar dengan imbal hasil rata-rata tertimbang 5,7378%.

Seri PBS004, pemerintah memenangkan sebesar Rp900 miliar dengan imbal hasil rata-rata tertimbang 6,67% dari penawaran masuk Rp1,68 triliun.

Seri PBS028, dimenangkan seluruh jumlah penawaran masuk sebesar Rp1 triliun dengan imbal hasil rata-rata tertimbang 7,23607%.

Dengan demikian, keseluruhan jumlah pembiayaan negara yang berasal dari sukuk negara selama Januari sampai April 2021 mencapai Rp99,94 triliun.

Adapun, lelang tambahan sukuk tersebut dilakukan pemerintah di luar jadwal rutin, karena sepinya penawaran yang masuk dari lelang sukuk pada Selasa (20/4) sebesar Rp17,9 triliun.

Dari lelang enam seri sukuk tersebut, pemerintah menyerap dana sebesar Rp7,36 triliun. Namun, realisasi lelang ini di bawah target indikatif yang ditetapkan sebelumnya, yakni Rp10 triliun.


Editor : Widya