Pemerintah Menyerap Dana Lelang SBSN Rp10 Triliun


Pemerintah menyerap dana dari lelang enam seri Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) sebanyak Rp10 triliun, dari total penawaran yang masuk mencapai Rp19,9 triliun.

 

Mengutip publikasi resmi Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan, Rabu (5/5), rincian SBSN yang dimenangkan adalah seri SPNS05112021 sebesar Rp1,15 triliun dengan imbal hasil rata-rata tertimbang 3,2248% serta jatuh tempo 5 November.

Seri PBS027, jumlah dimenangkan sebesar Rp6,45 triliun dengan imbal hasil rata-rata tertimbang 4,82968% dan jatuh tempo pada 15 Mei 2023.

Seri PBS017, jumlah dimenangkan sebesar Rp1,3 triliun dengan imbal hasil rata-rata tertimbang 5,73928% dan jatuh tempo pada 15 Oktober 2025.

Seri PBS029, jumlah dimenangkan sebesar Rp350 miliar dengan imbal hasil rata-rata tertimbang 6,57837% dan jatuh tempo 15 Maret 2034.

Seri PBS004, jumlah dimenangkan sebesar Rp100 miliar dengan imbal hasil rata-rata tertimbang 6,66917% dan jatuh tempo pada 15 Februari 2037.

Seri PBS028, jumlah dimenangkan sebesar Rp650 miliar dengan imbal hasil rata-rata tertimbang 7,25886% dan jatuh tempo pada 15 Oktober 2046.

Dengan hasil lelang ini, maka realisasi penerbitan sukuk negara hingga Januari sampai Mei 2021 sudah mencapai Rp109,94 triliun.


Editor : Irwen

Editor : Widya