Laba PNM Melonjak 134,73%


Jakarta - PT Permodalan Nasional Madani (PNM) sepanjang 2021 membukukan laba tahun berjalan yang diatribusikan kepada pemilik mencapai Rp840,77 miliar atau melonjak sekitar 134,73% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya senilai Rp358,18 miliar.

Laporan keuangan yang dipublikasi Senin (7/2), lonjakan laba tersebut ditopang oleh peningkatan bunga dan syariah bersih sekitar 56,29% menjadi Rp6,11 triliun dari Rp3,91 triliun.

Laba usaha juga tumbuh lebih dari dua kali lipat atau menjadi Rp1,08 triliun dari Rp399,13 miliar.

Salah satu penopang kenaikan laba usaha adalah kemampuan PNM meraih laba selisih kurs sebesar Rp449,90 juta dari sebelumnya merugi Rp145,36 juta. 

Per akhir Desember 2021, total aset PNM tercatat mencapai Rp43,71 triliun dengan posisi liabilitas senilai Rp37,27 triliun dan ekuitas Rp6,43 triliun.


Editor : Irwen