Pertamina Catatkan Laba US$1,05 Miliar


PT Pertamina (Persero) mencatatkan laba konsolidasi di sepanjang 2020 sebesar US$1,05 miliar atau turun 58,44% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya US$2,52 miliar.

mampu mengantongi laba bersih konsolidasi senilai US$ 1,05 miliar atau setara Rp 15,3 triliun sepanjang 2020 (kurs: Rp 14.572). Raihan tersebut anjlok sekitar 58,44% dari laba 2019 senilai US$ 2,52 miliar.

Artikel ini telah tayang di Katadata.co.id dengan judul "Terpukul Pandemi, Laba Pertamina 2020 Anjlok 58% Jadi Rp 15 Triliun" , https://katadata.co.id/lavinda/finansial/60c76355e7236/terpukul-pandemi-laba-pertamina-2020-anjlok-58-jadi-rp-15-triliun
Penulis: Ihya Ulum Aldin
Editor: Lavinda
mampu mengantongi laba bersih konsolidasi senilai US$ 1,05 miliar atau setara Rp 15,3 triliun sepanjang 2020 (kurs: Rp 14.572). Raihan tersebut anjlok sekitar 58,44% dari laba 2019 senilai US$ 2,52 miliar.

Artikel ini telah tayang di Katadata.co.id dengan judul "Terpukul Pandemi, Laba Pertamina 2020 Anjlok 58% Jadi Rp 15 Triliun" , https://katadata.co.id/lavinda/finansial/60c76355e7236/terpukul-pandemi-laba-pertamina-2020-anjlok-58-jadi-rp-15-triliun
Penulis: Ihya Ulum Aldin
Editor: Lavinda

Laporan keuangan yang dipublikasi Selasa (15/6), rendahnya capaian laba dipicu penurunan pendapatan sekitar 24,31% atau menjadi US$41,46 miliar dari US$54,79 miliar.

Pertamina juta mencatat adanya kerugian dari entitas asosiasi dan ventura bersama sebesar US$14,80 juta pada tahun lalu. Padahal, tahun sebelumnya berhasil mengantongi keuntungan sekitar US$80,32 juta.

Kendati demikian, Pertamina mampu menekan laju beban pokok penjualan dan beban langsung lainnya di sepanjang 2020 sekitar 25,98% atau dari US$46,63 miliar menjadi US$34,51 miliar.

Hingga akhir Desember 2020 total aset Pertamina tercatat mencapai US$69,14 miliar yang terdiri dari liabilitas sekitar US$37,88 miliar dan ekuitas US$31,25 miliar.


Editor : Irwen