Laba Nusantara Infrastructure Tergerus 91,36%


Jakarta - PT Nusantara Infrastructure Tbk (META) mencatat penyusutan laba tahun yang dapat diatribusikan kepada pemilik pada 2021 sekitar 91,36% menjadi Rp5,989 miliar pada 2021 jika disandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp69,392 miliar.

Laporan keuangan perseroan yang dirilis pada Rabu (20/4) memperlihatkan rendahnya capaian laba disebabkan oleh menurunnya pendapatan dan penjualan META sekitar 46,24% menjadi Rp844 miliar dari Rp1,570 triliun.

Penyebab tergerusnya pendapatan dan penjualan akibat turunnya pendapatan konstruksi dan pendaptan usaha lainnya masing-masing sekitar 83,60% menjadi Rp169 miliar dan 36,11% menjadi Rp13,543 miliar.

Penghasilan keuangan juga mengecil lebih dari tiga kali lipat atau dari Rp23,297 miliar menjadi Rp7,977 miliar. Beban keuangan melonjak lebih dari dua kali lipat menjadi Rp143,848 miliar dari Rp61,632 miliar.

Kendati demikian, META berhasil menekan laju beban langsung dan beban pokok penjualan sekitar tiga kali lipat atau dari Rp1,232 triliun menjadi Rp438,505 miliar.

Laba usaha berhasil ditingkatkan sekitar 13,57% menjadi Rp150,782 miliar dari Rp132,764 miliar.

Adapun, jumlah aset META sampai dengan Desember 2021 sebesar Rp6,587 triliun dengan liabilitas sebesar Rp3,225 triliun dan ekuitas Rp3,361 triliun.

Sedangkan, posisi kas dan setara kas akhir tahun adalah sebesar Rp986,018 miliar.


Editor : Irwen

Editor : Widya