Laba Bersih Prodia Turun 33,7% di Kuartal I-2022


Jakarta - PT Prodia Widyahusada Tbk (PRDA) hingga kuartal I-2022 membukukan laba bersih mencapai Rp105,23 miliar atau turun sekitar 33,7% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya senilai Rp158,74 miliar.

Rendahnya pencapaian laba bersih disebabkan turunnya realisasi pendapatan sekitar 11,04% menjadi Rp556 miliar dari Rp625 miliar.

Beban usaha perseroan meningkat sekitar 11,91% menjadi menjadi Rp207,34 miliar dari Rp235 miliar.

Direktur Utama Prodia Dewi Muliaty mengatakan perseroan terus berupaya menghasilkan kinerja yang baik di masa pandemi COVID-19 yang belum berakhir.

"Ini tentunya tidak luput dari usaha maksimal dari setiap Insan Prodia serta loyalitas dan kepercayaan yang pelanggan miliki terhadap Prodia. Kinerja yang baik ini akan terus ditingkatkan dan berharap konsistensi serta inovasi yang berkesinambungan dapat menjaga serta meningkatkan kinerja perseroan sebagai layanan kesehatan terbaik dan terdepan di Indonesia," dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (11/5).

Adapun hingga akhir Maret 2022, total aset perseroan tercatat sebesar Rp2,83 triliun dengan liabilitas Rp483,56 miliar dan ekuitas sebesar Rp2,35 triliun.


Editor : Irwen