Pemerintah Serap Rp11 Triliun dari Lelang Enam Sukuk


Pemerintah menyerap dana sebesar Rp11 triliun dari lelang enam seri surat berharga syariah negara (SBSN) dari total penawaran yang masuk sebanyak Rp44,64 triliun.

Data Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan, dikutip Kamis (3/6) memaparkan, hasil lelang sukuk ini melebihi target indikatif sebesar Rp10 triliun.

Adapun, jumlah yang dimenangkan adalah seri SPNS03122021 sebesar Rp0,6 triliun serta imbal hasil rata-rata tertimbang 3,2095%, dengan jatuh tempo pada 5 Desember 2021.

Seri PBS027, jumlah dimenangkan sebesar Rp3,15 triliun dengan imbal hasil rata-rata tertimbang 4,57982%, jatuh tempo pada 15 Mei 2023.

Seri PBS017, jumlah dimenangkan sebesar Rp5,1 triliun dengan imbal hasil rata-rata tertimbang 5,55989%, dan jatuh tempo pada 15 Oktober 2025.

Seri PBS30, jumlah dimenangkan sebesar Rp0,35 triliun dengan imbal hasil rata-rata tertimbang 6,16%, dan jatuh tempo pada 15 Juli 2028.

Seri PBS028, jumlah dimenangkan sebesar Rp1,8 triliun dengan imbal hasil rata-rata tertimbang 7,2381%, serta jatuh tempo pada 15 Oktober 2046.

Dengan hasil lelang tersebut, maka realisasi penerbitan sukuk negara periode Januari-Juni 2021 mencapai Rp123,94 triliun.


Editor : Irwen