BI Terus Antisipasi Kebijakan Tapering The Fed


Jakarta - Bank Indonesia (BI) menyatakan penarikan stimulus moneter atau tapering akan tetap berjalan pada 2022 meski kesepakatan berbagi beban atau burden sharing dengan pemerintah kembali dilakukan.

Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo mengatakan pihaknya mulai melakukan penarikan likuiditas di pasar secara bertahap sehingga tidak akan mengganggu pemulihan ekonomi dan penyaluran kredit perbankan.

“Dalam berbagai hal sudah disampaikan rencana BI pada 2022 untuk mengantisipasi tapering, mulai dari pengurangan likuiditas baru akhir 2022 hingga kebijakan suku bunga,” katanya di Jakarta, Selasa (24/8).

Menurut Perry, diperkirakan tekanan pada inflasi baru akan meningkat pada 2023. Oleh karena itu, tingkat suku bunga acuan kemungkinan akan mulai dinaikkan pada akhir 2022.

“Bukan 2021 dan kemungkinan besar bukan di 2022 karena itu BI sudah mengantisipasinya,” paparnya.

Lebih lanjut, BI terus mengantisipasi ke


Penulis : Indra

Editor : Irwen