Bank DKI konsisten dukung pembangunan berkelanjutan
Jakarta – Direktur Teknologi dan Operasional merangkap Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama Bank DKI, Amirul Wicaksono mengatakan bahwa perseroan secara konsisten mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan/Sustainable Development Goals (SDGs).
"Hal ini diantaranya melalui perwujudan dua program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) sekaligus peresmian kebun hidroponik di Rusunawa Pasar Rebo, Jakarta Timur dan bantuan pendidikan bagi penyandang cerebral palsy di Yayasan Pembinaan Anak Cacat (YPAC) Jakarta," katanya dalam keterangan tertulis di Jakarta, Minggu.
Dijelaskan, program CSR Kebun Hidroponik di Rusunawa Pasar Rebo juga menjadi lanjutan dari Program Tanggung Jawab Sosial (TJSL) Bank DKI di bidang lingkungan yaitu Jakarta Koperasi Hidroponik (Jakonik).
Menurut Amirul, melalui program Kebun Hidoponik di Rusunawa Pasar Rebo menjadi upaya dalam meningkatkan perekonomian masyarakat melalui peningkatan ketahanan pangan berbasis lingkungan di sekitar tempat tinggal.
“Bank DKI mendukung pembangunan kebun hidroponik secara teknis hingga pembinaan, agar masyarakat dapat berperan aktif dalam mengoptimalkan lahan pekarangan menjadi perkebunan dengan tanaman konsumsi produktif yang sehat,” ujar Amirul.
Lebih lanjut, program Kebun Hidroponik Bank DKI merupakan salah satu program TJSL yang secara konsisten dilaksanakan sejak 2017.
Sebelumnya, program ini telah diimplementasikan di sembilan Rusun, yakni Rusun Jatinegara Kaum, KS Tubun, Jatirawasari, Daan Mogot, Cipinang Besar, Pondok Bambu, Tipar Cakung, Tambora Tower serta Pulo Gebang.
Seluruh program Kebun Hidroponik tersebut terintegrasi menjadi Program Jakarta Koperasi Hidroponik yang berpusat di Rusunawa Pulo Gebang, Jakarta Timur pada tahun 2022.
Selain melaksanakan peresmian Program TJSL Kebun Hidroponik di Rusunawa Pasar Rebo, pada saat yang bersamaan Bank DKI juga menyerahkan bantuan dana pendidikan kepada anak-anak penyandang cerebral palsy yang berada di Yayasan Pembinaan Anak Cacat (YPAC) Jakarta.
"Pemberian bantuan dana pendidikan ini menjadi bentuk perhatian dan dukungan Bank DKI di bidang pendidikan, serta memberikan kesempatan bagi anak-anak penyandang Cerebral Palsy di Jakarta dan sekitarnya, yang bertujuan untuk meraih kualitas pendidikan yang lebih tinggi," katanya.
Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Arie Rinaldi mengungkapkan program CSR Kebun Hidroponik, serta bantuan dana pendidikan bagi penyandang disabilitas merupakan bagian dari Rencana Aksi Keuangan Berkelanjutan (RAKB) perseroan yang dilaksanakan pada 2024.
“Program TJSL yang dilakukan merupakan bentuk upaya perusahaan dalam penerapan Environmental, Social, and Governance (ESG), mengingat peranan Bank DKI bukan hanya sebagai entitas bisnis, namun juga memberikan nilai tambah bagi perkembangan kota Jakarta dan warganya secara berkelanjutan,” ujar Arie.
Penulis : Indra
Editor : Irwen