Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan, Senin (22/1), berpotensi melemah.

CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan, melihat perkembangan pergerakan IHSG sedang berusaha untuk keluar dari rentang konsolidasinya. Namun, masih ada peluang koreksi wajar yang tetap perlu diwaspadai oleh para investor.

“Pergerakan IHSG saat ini masih ditopang oleh capital inflow yang telah tercatat secara year to date (ytd) mengalir masuk ke dalam pasar modal tanah air. Namun fluktuasi nilai tukar rupiah serta harga komoditas masih membayangi pergerakan IHSG hingga beberapa waktu mendatang," katanya dalam risetnya.